Curhat Jack Ma, menyesal jadi orang terkaya di China
Merdeka.com - Menjadi kaya dan bergelimang harta tak selamanya membawa kebahagiaan. Hal ini terbukti dari curhatan salah satu orang terkaya di China, Jack Ma yang mengaku tidak bahagia menjadi orang kaya. Jack Ma malah menyebut lebih bahagia menjadi guru dengan pendapatan hanya USD 12 per bulan. Namun demikian, Jack Ma saat ini adalah salah satu orang terkaya di China. Jack Ma pernah menjadi orang terkaya nomor satu di China, hingga akhirnya posisinya digeser oleh Li Hejun yang merupakan pimpinan perusahaan energi terbesar China Hanergy Holdings. Posisi orang terkaya di China memang selalu bergerak. Belum lama ini, Jack Ma yang merupakan pendiri Alibaba Group harus rela meninggalkan gelarnya sebagai orang terkaya di China. Dalam laporan terbaru Hurun's 2015 Global Rich List, Li Hejun kini menjadi orang terkaya di China dengan total kekayaan mencapai USD 26 miliar atau setara dengan Rp 337 triliun. Pendiri Hurun (perusahaan riset kekayaan terkemuka di China), Ruper