walau lelah, letih....
Perjalanan harus terus dilanjutkan
bersabarlah...
jangan putus asa..
insyaAllah..akan tiba waktunya.
kita sampai di tempat yang kita inginkan...
KISAH NYATA PENUH MAKNA Entah kenapa, Saya selalu iri dengan mereka yang punya penghasilan Miliyaran per Bulan dan dengannya mereka bisa sedekah jor-joran tanpa hitung2an. MasyaAllah... Iri banget! Dulu pas di Medan, ada salah satu peserta training bapak2 yang perawakannya muda banget. Di belakang, dia ngajak ngobrol dan ngajak ketemuan nanti malam di tempat hotel Saya menginap. Malamnya, Saya turun dari kamar hotel ke lobi. Eh ternyata, bapak2 ini udah nongkrong dan nungguin. Kaosan, celana jeans. Lalu dia ngajak Saya keluar, "Kang, keluar yuk... Jangan disini ngobrolnya". Saya pikir, kenapa enggak, yasudah... Yuk ah! Di mobil, Saya ngobrol banyak. Tapi masih tahap perkenalan dan basa basi. Biasalah, building rapport dll. Gak kerasa, nyampe deh tempat makan Nah, di tempat makan inilah obrolan serius muncul... Ternyata, restoran tempat makan tersebut adalah miliknya. Wow! Luas banget..: Iseng Saya tanya, "Udah berapa lama pak?" Jawab:
sumber islampos.com https://www.islampos.com/sistem-dajjal-bagaimana-mengenyahkannya-50194/ TIDAK bisa dipungkiri bahwa kita sekarang ini hidup di zaman penuh konspirasi yang selalu menyudutkan umat Islam. Ahmad Thomson—ulama asal Inggris—menyebutnya sebagai sistem Dajjal. Apa itu sistem Dajjal? Sistem Dajjal adalah sistem kepalsuan, seperti yang terjadi sekarang ini. Orang menyebutnya The New World Order (Tatanan Dunia Baru), meski kenyataannya malah tidak ada tatanan. Yang disebut pejuang hak asasi manusia justru yang sebenarnya teroris. Sedangkan mereka yang dituduh teroris justru sebenarnya orang yang mulia di hadapan Allah. Ketika tokoh Nazi Joseph Goebbels meninggal, para aparat menemukan buku Propaganda karya Edward Bernays di kamarnya. Bernays merupakan seorang Yahudi dan mahir dalam menyitir pikiran orang. Kelihaiannya itu membuat ia naik daun menjadi konsultan berbagai perusahaan besar Amerika. Menurut Sayyid Quthb, salah satu cara untuk mengenyahkan s
Tragedi Kota Pompei, Kota "Laknat" yang Pernah Ada Kota Pompeii terletak pada koordinat 40° 45′ 2″ LU, 14° 29′ 23″ BT, sebelah tenggara kota Napoli, dekat dengan kota modern Pompei saat ini. Kota ini berdiri di lokasi yang terbentuk dari aliran lava ke arah utara di hilir Sungai Sarno (zaman dulu bernama “Sarnus”). Saat ini daratan ini agak jauh letaknya di daratan, namun dahulu merupakan daerah yang dekat dengan pantai. Dahulu daerah ini merupakan daerah yang makmur dan maju dibawah kekuasaan kekaisaran Romawi.Wilayah ini cukup besar jumlah penduduknya yang menjadi makmur karena daerah pertaniannya subur,sekarang berada di wilayah Campania.Kota ini mempunyai permukaan tanah yang tidak datar,kota ini berada di kaki gunung Vesuvius. Gunung Vesuvius adalah simbol negara Italia, khususnya kota Naples.Di sebelah kanan gunung Vesuvius terletak kota Naples, sedangkan kota Pompeii berada di sebelah timur gunung tersebut. Meskipun kota Pompeii terletak di daera